Tuesday, August 13, 2013

Plasmodium Ovale


Plasmodium ovale merupakan parasit penyebab penyakit malaria ovale. Parasit ini terutama terdapat di daerah tropik Afrika bagian barat di daerah  pasifik barat dan di beberapa bagian lain di dunia. Di Indonesia parasit ini terdapat di pulau Owi sebelah selatan Biak Irian Jaya dan di Pulau Timor.

Morfologi dan daur hidup
Morfologi plasmodium ovale sedikit mirip dengan plasmodium vivax namun perubahan pada eritrosit yang dihinggapi parasit mirip dengan plasmodium vivax. Trofozoit muda berukuran kira-kira 2 mikron (1/3) eritrosit). Titik-titik Schuffner (disebut juga titik James) terbentuk sangat dini dan tampak jelas. Stadium trofozoit berbentuk bulat dan kompak dengan granula pigmen yang lebih kasar tetapi tidak sekasar pigmen P. Malariae. Pada stadium ini eritrosit agak membesar dan sebagian besar berbentuk lonjong (oval) dan pinggir eritrosit  bergerigi pada salah satu ujungnya dengan titik-titik schuffner yang menjadi lebih banyak.

Stadium preeritrosit mempunyai periode prepaten 9 hari, skizon hati besarnya 70 mikron dan mengandung 15.000 merozoit. Perkembangan siklus eritrosit aseksual pada P.Ovale hampir sama dnegan P.vivax dan berlangsung 50 jam. Stadium skizon berbentuk bulat dan bila matang, mengandung 8-10 merozoit yang letaknya teratur di tepi mengelilingi granula pigmen yang berkelompok di tengah.

Popular Posts